Mengenal OSINT (Open Source Intelligence)
adalah metode pengumpulan dan analisis informasi yang menggunakan sumber-sumber terbuka yang tersedia untuk umum untuk memperoleh wawasan tentang suatu subjek. Sumber-sumber terbuka ini meliputi internet, media sosial, database publik, buku, artikel, dan sumber informasi terbuka lainnya.
OSINT sering digunakan oleh berbagai organisasi seperti pemerintah, badan intelijen, perusahaan swasta, dan profesional keamanan informasi dalam berbagai jenis investigasi seperti investigasi kejahatan, intelijen bisnis, keamanan jaringan, dan analisis risiko.
Metode OSINT umumnya melibatkan pengumpulan informasi dari berbagai sumber, kemudian analisis dan pengorganisasian informasi tersebut untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang subjek yang sedang diteliti. Informasi yang dikumpulkan melalui metode OSINT dapat berupa data terstruktur dan tidak terstruktur, dan kemudian dapat digunakan untuk membuat grafik, tabel, dan laporan yang memudahkan pemahaman tentang subjek yang sedang diteliti.
Dalam era digital, OSINT telah menjadi semakin penting dan populer karena ketersediaan informasi yang melimpah di internet dan media sosial. Namun, penggunaan OSINT juga memerlukan kemampuan analisis dan kehati-hatian dalam memeriksa dan memverifikasi sumber informasi untuk memastikan keakuratan dan keandalannya.
Berikut adalah beberapa contoh tools OSINT yang dapat digunakan:
- Maltego
- Shodan
- Recon-ng
- SpiderFoot
- theHarvester
- Creepy
- Social-Analyzer
- Tinfoleak
- Foca
- DataSploit
- Metagoofil
- Google Dorks
- Sherlock
- OSINT Framework
- Skiptracer
Perlu diingat bahwa daftar di atas bukanlah daftar lengkap dan terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi. Pengguna harus memperhatikan keamanan dan privasi saat menggunakan tools OSINT ini dan memastikan bahwa mereka memiliki izin untuk mengakses informasi yang dikumpulkan.
Belum ada Komentar untuk "Mengenal OSINT (Open Source Intelligence)"
Posting Komentar